Selasa, 24 Januari 2012

Hai Dear..

          Hai Dear.
Apa kabarmu disana?baik-baik sajakah?
Aku yakin kau pasti baik-baik saja disana Dear,aku yakin kau akan selalu tersenyum meski tanpa pernah ada namaku lagi disana
          Dear,bisakah kau mendengarku?
aku ingin membagi cerita ini denganmu,
hanya denganmu Dear,karena aku tak bisa berbagi dengan siapapun lagi disini.
Dan aku lelah menyimpan semua sakit ini hanya untukku sendiri.
          Hari ini melakukan dosa yang seharusnya tak ku lakukan dengannya Dear,dosa terindah yang seharusnya hanya kubagi denganmu.Karena hanya kau yang selalu kupercaya bahwa kau lah cinta terakhirku.
          Aku menyayanginya Dear,hampir sama seperti saat aku menyayangimu.Karena aku tak pernah mungkin mencintai dua pria yang berbeda dengan cara yang sama.
Tetapi aku terluka karenanya Dear,dia menyakitiku,dan ini lebih dari sakit.
          Entah sebodoh apa aku sebenarnya,aku terluka,sama seperti saat kau meninggalkanku dulu.Tetapi aku tetap berdiri disampingnya saat dia rapuh,aku tetap berusaha ada untuknya saat dia terjatuh,dan saat dia kembali bangkit untuk terbang,aku kembali disini sendiri hanya menatapnya.
Dia menyebut nama lain yang membuatku selalu terluka dan aku hanya bisa menelan ludah.
          Dia menyembunyikan cintanya yang lain,cinta yang tak hanya untukku,aku mengetahui hal itu dan aku hanya bisa berpura-pura tersenyum menatapnya.
Aku terluka Dear,aku lelah,tetapi entah kenapa aku tak pernah punya alasan untuk tak ada saat aku melihatnya terluka.
Dear,
Aku salah kan dear?aku bodoh kan dear?
https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgkUu7wjgj-LtQZ6AhfXTGjHSvxXPBsixWe2sQ2e0yzP_iC22Rh-pwe-hvO2kvNTdpCq7nQGTXIP8O9LIw18CzfbuUPVa6ogRzq1VHuq62jmFqtqM4GgsIrTpTd_3W8Z12KZgmDorlnfEGY/s640/angels-falling-broken-feathers.jpg
          Aku lelah menangis untuknya,aku lelah menangis untuk ketiadaanmu disini,aku lelah harus menyimpan semuanya sendiri,aku lelah harus melakukan semuanya sendiri.
          Hari ini aku hanya bisa diam Dear,diam menangis tanpa air mata.Belajar percaya bahwa diatas sana ada Tuhan,meskipun separuh hatiku meragukannya.
Tahukah kau Dear,berapa lama sudah aku menyimpan semuanya sendiri?cukup lama dear,sejak kau pergi dari sini,dan sejak aku bertemu dengannya.
Aku tetap menyayangimu dear,tulus.
Aku mencintaimu,tulus.
Tetapi sejak kau pergi,aku menemukannya.
Dan tulusku berganti padanya,
          Aku memberikan semua yang aku punya untuknya,aku lakukan apapun untuknya,sama saat aku mencintaimu.
Tetapi sekarang aku hanya bisa diam,belajar bangkit menyembuhkan luka ini sendirian.
Aku lelah Dear,aku lelah,
          Tak ada lagi yang berdiri disini,berdiri disampingku,belajar memahamiku,belajar menerimaku,belajar untuk membagi segalanya denganku,belajar menyayangiku.
Aku lebih banyak memilih untuk diam sekarang, menatap segalanya yang ada sebelum akhirnya aku kehilangannya lagi.
          Aku lebih suka untuk diam Dear,mendengarkan semua kata-kata yang bisa aku dengarkan agar aku tetap bisa bernafas untuk melihatmu lagi.
Tetap berusaha bernafas,agar aku bisa melihatnya bahagia terlebih dahulu agar aku dapat ikut merasakan bahagia meski aku tahu disatu sisi aku terluka.
          Tetap bernafas untuk melihat dan menyadari akhirnya tak pernah ada lagi yang tersisa untuk aku punya.
Bisakah waktu ku ulang?
Lalu aku akan memilih untuk tak pernah bertemu dengannya.
Dengan orang yang membuatku terluka dan satu sisi bahagia.
Dengan orang telah membuatku bangkit perlahan dan membuatku terjatuh lebih keras.
Dengan orang yang membuatku terbang tinggi lalu membiarkanku terhempas kesakitan.
Dengan orang yang meneriakan sejuta kata cintanya untukku lalu menghapusnya tanpa pernah sadar aku juga tulus menyayanginya.
Dengan orang yang tak pernah membiarkanku pergi untuk melupakannya tetapi membuatku tertawa dalam tangisku.
          dan hari ini aku memilih untuk diam,diam dan menuliskan ribuan kata bangsat dalam hatiku sendiri.
Belajar membencinya,melupakannya,meninggalkannya,lalu membiarkan aku terluka lagi.
          Dear,
          Bisakah kau disini sejenak,mengajariku tentang bagaimana cara untuk berdiri tanpamu,lalu melupakannya sama seperti tanpamu dulu.
Karena aku lelah dear,lebih dari lelah.
Aku lelah dengan semua omong kosongnya,aku lelah mendengar kata yang bukan nyatanya.
Hari ini aku terdiam Dear,menatapnya lalu diam.
Setelah semua hal yang aku lakukannya dengannya aku hanya diam,menatapnya dan mengatakan aku mencintainya,tanpa perlu menunggu jawaban darinya.
Aku menjauh,lalu pergi.Memilih untuk sendiri dan tak bersamanya lagi.






Tidak ada komentar:

Posting Komentar